Universitas Nias Raya, 20 Desember 2023, Universitas Nias Raya diwakilkan oleh Rektor Dr Martiman S. Sarumaha dan Warek III Bidang Kemahasiswaan, Kerjasama dan Alumni Dr Rebecca Evelyn Laiya diundang kembali untuk mengunjungi Museum Wereld di Amsterdam yang menyimpan berbagai artefak dari seluruh dunia termasuk Indonesia dan juga dari Nias.
Semua artefak tersimpan dengan sangat rapi dan baik. Uniraya menemukan artefak Nias yang berasal dari Nias Selatan di museum tersebut antara lain patung adu jatua, patung adu siraha, lesu, fogili guli fakhe, tempat penyimpan pengusir bala, perhiasan dll. Ada sekitar lebih 2000an artefak yang berasal dari Nias dan tentunya Uniraya tidak dapat melihatnya secara keseluruhan.
Uniraya sangat menghargai usaha pihak museum untuk menyimpan seluruh artefak dengan baik. Melalui artefak ini diharapkan dapat menjadi media pembelajaran bagi dunia terutama untuk generasi muda. Artefak adalah bukti peradaban manusia dan artefak juga adalah bagian dari perkembangan dan kemampuan hidup dari masyarakat Nias Selatan, dan tentu saja tidak boleh dilupakan oleh generasi yang akan datang.
Memulangkan semua artefak kepada pemiliknya tentunya tidak akan mungkin dilakukan sepenuhnya. Tetapi untuk menginisiasi kolaborasi guna membangun forum diskusi ilmiah tentang artefak Nias yang disimpan oleh museum sangat memungkinkan.
Uniraya berkomitmen untuk membangun forum diskusi ilmiah tentang artefak Nias dengan membagun kerjasama antar museum di Eropa yang menyimpan artefak Nias yang sangat bersejarah.
Dokumentasi:
