Universitas Nias Raya ada di Utrecht University, Belanda : Plaster Cast Harus Dilindungi dan Dilestarikan

Universitas Nias Raya, 19 Desember 2023, Universitas Nias Raya diwakilkan oleh Bapak Rektor  Dr. Martiman S. Sarumaha dan Ibu Warek 3 Bidang Kemahasiswaan, Kerjasama dan Alumni Dr. Rebecca Evelyn Laiya diundang ke Utrecht University untuk meninjau secara langsung Plaster Cast (topeng dimsum) yang dibuat oleh seorang antropolog yang bernama 
Johannes Pieter Kleiweg de Zwaan dari wajah-wajah orang Nias yang ada di penjara untuk keperluan penelitian ras pada tahun 1910.
Plaster cast yang dibuat pada waktu itu berjumlah 64 buah. Dan dari 64 buah topeng tersebut sudah satu orang ditemukan keturunannya di sebuah desa di Nias Utara yaitu desa Tumöri. Hal ini merupakan kerjasama penelitian dengan Tim Pressing Matter dan Universitas Nias Raya.
Pressing Matter adalah proyek penelitian internasional yang berdurasi empat tahun tentang kolonialisme dan warisannya. Proyek ini menyelidiki potensi benda-benda kolonial’ dalam koleksi museum untuk mendukung rekonsiliasi masyarakat masa lalu kolonial, dan beragam kebutuhan pemangku kepentingan saat mereka mencoba menangani hal ini masa lalu.
Pada kesempatan ini Bapak Rektor dan Ibu Wakil Rektor 3 diwawancarai oleh Tim Pressing Matter dalam rangka pembuatan film yang  akan ditayangkan pada kegiatan Focus Discussion Group (FGD) yang akan dilaksanakan di Universitas Nias Raya pada bulan Maret 2024.
Pandangan Bapak Rektor dan Ibu Rektor tentang plaster cast ini, bahwa meskipun memiliki latar belakang yang pedih karena pembuatannya tentu merupakan proses yang menyakitkan. Plaster cast ini harus dilindungi dan dilestarikan  karena ini merupakan salah satu bukti sejarah keberadaan orang Nias pada masa lampau dan diharapkan dapat dikembalikan kepada pemiliknya yaitu orang Nias sendiri.

Dokumentasi:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *